Cara Mengenali Tokoh Bulat dalam Fiksi

click fraud protection

Dalam karya fiksi, tokoh bulat merupakan pemain penting yang sering menjadi bintang cerita. Jenis karakter ini menemui konflik dan diubah olehnya. Karakter bulat cenderung lebih berkembang dari pada datar karakter, yang bersifat insidentil. Jika Anda memikirkan karakter yang paling Anda sukai dalam fiksi, mereka mungkin tampak nyata bagi Anda seperti orang yang Anda kenal. Ini adalah indikasi yang baik bahwa mereka adalah karakter bulat.

Kebanyakan Protagonis Adalah Karakter Bulat

Protagonis dari hampir setiap karya fiksi adalah karakter bulat. Karakter utama ini melibatkan imajinasi dan empati pembaca, memungkinkan pembaca untuk membayangkan diri mereka pada posisi mereka. Seringkali, pertumbuhan pribadi protagonis mencerminkan harapan dan impian pembaca.

Fiksi sastra biasanya berputar di sekitar proses pertumbuhan dan perubahan dengan karakter yang pengalamannya mencerminkan hal ini dan memberikan substansi utama cerita. Semua pahlawan wanita Jane Austen, misalnya, menemukan asumsi dan ekspektasi feminin mereka naif, yang mempengaruhi mereka untuk mengubah perspektif mereka dan membuat keputusan berdasarkan penemuan pribadi dan pertumbuhan.

Membuat Karakter Bulat

Seorang penulis mengembangkan karakter dan membuatnya bulat dengan menggunakan beberapa alat atau elemen seperti deskripsi dan dialog. Tanggapan karakter terhadap konflik dan dialog internal mereka juga bersifat pewahyuan dan berfungsi untuk menciptakan karakter multidimensi.

Menciptakan dengan sungguh-sungguh karakter yang dapat dipercaya membutuhkan waktu, ketekunan, dan mempelajari karya-karya sastrawan terbaik. Ada juga pertanyaan khusus yang dapat Anda tanyakan untuk menentukan apakah karakter yang Anda tulis adalah karakter bulat atau datar.

  • Di mana karakter Anda tinggal?
  • Karakter kamu dari mana?
  • Berapa umur karakter Anda?
  • Apa nama karaktermu?
  • Seperti apa karakter Anda?
  • Masa kecil seperti apa yang dimiliki karakter Anda?
  • Apa yang karakter Anda lakukan untuk mencari nafkah?
  • Bagaimana karakter Anda menghadapi konflik atau perubahan?
  • Siapa lagi yang ada dalam kehidupan karakter Anda?
  • Apa tujuan atau motivasi karakter Anda dalam cerita atau adegan ini?

Contoh Karakter Bulat

Bahkan novel bergenre, seperti trilogi "The Lord of the Rings" karya J.R.R. Tolkien, dapatkan sebagian besar kekuatan mereka melalui pengembangan karakter bulat. Kisah-kisah ini memuaskan karena beberapa karakter utama mengatasi keterbatasan atau keraguan diri mereka untuk menjadi lebih kuat. Pertimbangkan contoh-contoh ini:

  • Frodo si hobbit dan temannya Sam sama-sama menemukan kedalaman tak terduga dari komitmen pribadi, kekuatan fisik dan emosional, serta dedikasi pada suatu tujuan.
  • Gandalf, sang penyihir, menemukan bahwa kepercayaan yang dia berikan pada sesama penyihir salah tempat dan, sebagai hasilnya, menjadi karakter magis yang lebih kuat.
  • Aragorn, pewaris garis panjang raja, telah menyerahkan gelarnya. Namun, di sepanjang cerita, dia menemukan keterampilan kepemimpinannya sendiri dan belajar bahwa dia dapat, dan harus, merebut kembali mahkotanya.

Pengecualian Sastra

Tentu saja ada pengecualian untuk aturan ini, terutama dalam fiksi bergenre, bukan fiksi sastra. Misalnya, detektif Agatha Christie, Hercule Poirot, tidak tumbuh atau berubah sebagai hasil dari aktivitas pemecahan kejahatannya. Karya-karya Charles Dickens seringkali berpusat pada karakter dua dimensi seperti Oliver Twist dan David Copperfield.

Karakter ini memiliki sedikit kualitas atau motivasi pribadi. Mereka pada dasarnya adalah pion yang digunakan dan disalahgunakan oleh orang lain. Sementara kondisi mereka berubah sepanjang jalan cerita, mereka berubah sangat sedikit atau tidak sama sekali. Karya-karya ini mempertahankan kepentingan sastranya karena tujuannya bukan untuk menciptakan dan mengeksplorasi karakter, melainkan untuk menggali kisah-kisah ketidakadilan ekonomi dan sosial.

Mitos Karier yang Harus Anda Abaikan

Tidak semua nasihat karir adalah emas. Beberapa wawasan bermaksud baik tetapi ketinggalan zaman atau salah diterapkan, sementara yang lain bisa saja salah. Kesuksesan profesional tidak pernah satu ukuran untuk semua. Apa yang berhasil untuk rekan...

Baca lebih banyak

Cara Memulai Bisnis Pelatihan Berbasis Rumahan

Jika Anda senang bekerja dengan orang-orang dan membantu mereka mencapai tujuan dan potensi mereka, bisnis pembinaan berbasis rumahan mungkin cocok untuk Anda. Salah satu keuntungan besar untuk melatih hari ini adalah itu teknologi telah memperlu...

Baca lebih banyak

Bagaimana Anda Dapat Merayakan Kesuksesan di Tempat Kerja

Secara sadar, Anda tahu bahwa Anda perlu merayakan kesuksesan di tempat kerja. Perayaan melahirkan lebih banyak kesuksesan dan menambah kepuasan yang Anda alami saat mencatat pencapaian Anda di tempat kerja. Misalnya, saat bayi belajar berjalan,...

Baca lebih banyak