Tuan tanah memiliki banyak peran dan tanggung jawab. Tugas mereka melibatkan lebih dari sekadar mengumpulkan uang sewa. Tuan tanah sering menjadi pemecah konflik, tukang reparasi, wiraniaga, dan negosiator. Mereka harus tahu cara menangani penyewa, cara menghadapi tetangga yang marah, dan cara memikat inspektur properti.
Menjadi tuan tanah juga berarti mengikuti hukum. Ada aturan penyewa tuan tanah nasional dan negara bagian yang harus diikuti oleh setiap tuan tanah. Ini termasuk aturan untuk mengumpulkan uang jaminan, mengikuti standar kesehatan dan keselamatan, menjadi a tuan tanah yang tinggal di dalam, dan mengusir penyewa. Inilah yang perlu Anda ketahui tentang menjadi tuan tanah.
Ada perbedaan mencolok antara apa yang orang yakini dilakukan oleh seorang tuan tanah dan apa yang sebenarnya dilakukan oleh seorang tuan tanah. Mereka yang mempertimbangkan untuk berkarir sebagai tuan tanah akan mendapat manfaat dari memahami tantangan dan imbalan yang dapat diberikan oleh kehidupan sebagai tuan tanah. Memiliki pemahaman ini akan memungkinkan Anda untuk lebih siap dan mudah-mudahan meningkatkan peluang Anda untuk sukses.
Peran Seorang Tuan Tanah
Tuan tanah adalah pemilik usaha kecil. Mereka berada dalam bisnis menyewakan rumah. Karena mereka seringkali satu-satunya karyawan, mereka harus memainkan banyak peran agar bisnis mereka berhasil. Terkadang ada konotasi negatif yang terkait dengan istilah tuan tanah, namun, pada kenyataannya, sebagian besar peran yang dimainkan tuan tanah adalah peran positif. Perhatikan lebih dekat peran yang dimainkan tuan tanah, dari Realtor hingga tukang reparasi.
Tuan tanah diwajibkan secara hukum untuk melakukan kegiatan tertentu. Sementara tindakan yang menjadi tanggung jawab mereka akan bervariasi berdasarkan negara bagian di mana properti sewaan berada, ada kewajiban dasar tertentu yang dimiliki setiap pemilik. Kewajiban ini termasuk mengelola uang jaminan, menjaga pemeliharaan properti, dan mengantarkan unit kosong saat penyewa pindah.
Salah satu kewajiban tuan tanah terhadap properti sewaan dan penyewa mereka adalah menjaga pemeliharaan properti. Salah satu persyaratan paling mendasar adalah memastikan penyewa selalu memiliki akses ke air yang mengalir. Tuan tanah juga harus menjaga area umum, mengikuti perbaikan dan mengikuti semua kode kesehatan dan bangunan.
Penyewa tuan tanah adalah pelanggan mereka. Seorang tuan tanah mengharapkan penyewa mereka membayar sewa tepat waktu dan bersih serta menghormati tetangga mereka. Penyewa memiliki harapan dari pemilik juga. Penyewa membayar sewa kepada pemilik dengan asumsi bahwa pemilik akan memberikan mereka layanan tertentu. Pelajari apa tanggung jawab pemilik untuk penyewa mereka.
Jika tuan tanah membiarkan propertinya berantakan, karier mereka akan segera menyusul. Seorang pemilik memiliki tanggung jawab hukum dan etika untuk properti mereka. Kewajiban ini termasuk mematuhi kode keselamatan, melakukan pemeliharaan dan membayar tagihan yang berkaitan dengan properti.
Tanggung Jawab Tuan Tanah terhadap Dirinya Sendiri
Setiap orang memiliki alasan berbeda untuk menjadi tuan tanah. Namun, setiap pemilik memiliki tanggung jawab untuk memenuhi tujuan pribadi yang mereka tetapkan untuk diri mereka sendiri ketika mereka memilihnya sebagai karir atau bisnis sampingan. Pelajari kewajiban pemilik untuk diri mereka sendiri.
Tanggung Jawab Tuan Tanah terhadap Komunitasnya
Seorang tuan tanah harus melakukan bagian mereka untuk membantu meningkatkan komunitas di mana properti mereka berada. Komunitas yang berkembang akan membantu meningkatkan peluang sukses tuan tanah. Berikut adalah beberapa tanggung jawab pemilik yang dapat membantu properti dan lingkungan mereka menjadi makmur.